Sajak tentang buku

Aku membutuhkanmu
oleh: Nicho Chandra Siregar

Setiap hari aku selalu bertemu denganmu
Berpapasan denganmu, meski jarang menyapamu
Setiap hari aku melihat wajahmu
Menatapmu, meski jarang menyentuhmu

Kau terlalu indah menghias meja belajarku
Kau berbaris dengan punggung-punggungmu yang bervariasi
Kau sering dipuji orang karna barisanmu yang rapi
Kau sering dipuji orang karna penciptamu
Kau masih terlihat rapi karena aku tak pernah mengganggumu
Paling hanya beberapa darimu yang pernah ku jadikan temanku
Paling hanya beberapa darimu,
yang pernah membantuku menyelesaikan tugas-tugas kuliah
Masih belum terlalu hebat
Masih belum terlalu pantas untuk dibanggakan

Tapi...
Sejenak aku ingat suatu hal,
Beberapa dari temanmu,
telah pernah membuat banyak orang melihat dunia
Beberapa dari temanmu,
juga telah pernah membuat beberapa orang memperoleh prestasi terhebatnya
bahkan aku ingat..
Beberapa dari temanmu telah mengubah sahabatku
Dan kini adikku jadi seorang yang optimis dan tak mau menyerah
Itu juga karena pengaruh temanmu

Tapi...
Sampai saat ini aku belum bisa mengatakan kamu hebat
Bahkan mengacungkan jempol pun aku tidak mau
Aku sendiri tidak tahu mengapa,
Apa mungkin karena kau belum berbuat banyak padaku?
Apa mungkin karena aku belum bisa melihat dunia?
Apa mungkin karena aku belum bisa seperti sahabatku itu?
Apa mungkin karena aku masih seorang yang pesimis?
Aku tidak tahu
Aku tidak mengerti

Aku adalah gambaran bangsaku
Aku yang tidak menyadari pentingnya berteman denganmu
Aku yang tidak menyadari pengaruhmu bagi hidupku
Aku yang masih tertinggal jauh kerena tidak bergaul denganmu
Ya.. kamu buku
Orang-orang sering menyebutmu demikian
Kamu adalah buku
Kamu adalah inspirasi
Dan kamu adalah jendela dunia

Hari ini aku harus berteman denganmu
Hari ini kamu harus menjadi sahabatku
Karena aku danbangsaku membutuhkanmu
Untuk hidupku
Untuk masa depanku

(Puisi ini pernah ikut sebagai peserta lomba cipta puisi Sanggar Rimbun 2011)

Komentar